Inilah Marga Suku Batak Yang Paling Tua
Marga Batak Paling Tua - Dari sekian banyak marga yang ada dalam suku Batak tahukah kamu marga apa yang tertua dari marga-marga tersebut? Pernahkah kamu penasaran atau mencari informasi tentang marga yang paling tua?
Seperti yang kita ketahui bahwa marga yang kita miliki sekarang ini sebagai keturunan Batak merupakan nama dari pendahulu-pendahulu kita zaman dahulu. Nama dari nenek moyang yang kini melekat sebagai nama belakang kita, menjadi ciri khas yang dimiliki orang Batak. Bahkan diseluruh tanah air Indonesia, orang akan mengetahui bahwa kita adalah suku Batak hanya dari nama kita, misalnya Heffri Hutapea.
Kita tidak bisa menentukan marga yang paling tua hanya dengan mengartikan salah satu marga. Kalau begitu caranya, marga yang paling tua jadi marga Purba dong, karena sudah ada sejak zaman purba, atau marga Siahaan yang kalau diterjemahkan dalam bahasa indonesia artinya anak paling tua, heheh...
Baca juga: Kumpulan Plesetan Kepanjangan Marga Batak
Lalu bagaimana cara untuk menentukan marga apa yang paling tua atau yang pertama kali ada? Untuk dapat mengetahuinya kita harus melihat dan mengurutkan dari daftar silsilah Raja Batak.
1.Guru Tatea Bulan
2.Raja Isumbaon
Kedua anak Raja Batak ini kita sebut sebagai keturunan pertama Raja Batak.
Guru Tatea Bulan mempunyai lima orang putera, yaitu:
1.Raja Biakbiak
2.Saribu Raja
3.Limbong Mulana
4.Sagala Raja
5.Silau Raja
Raja Isumbaon mempunyai tiga orang putera, yaitu:
1.Tuan Sorimangaraja
2.Raja Asiasi
3.Sangkar Somalidang
Semua putera dari Guru Tatea Bulan dan Raja Isumbaon kita sebut sebagai keturunan kedua Raja Batak. Dari sinilah cikal bakal lahirnya marga-marga Batak.
Baca Juga: Tarombo Si Raja Hutapea
Hampir semua keturunan kedua dari Raja Batak terbagi menjadi beberapa marga. Hanya ada 2 marga yang tidak ikut terbagi, yaitu: Limbong Mulana dan Sagala Raja, keturunannya sekarang ini kita kenal dengan marga Limbong dan marga Sagala.
Maka dari silsilah diatas dapat kita simpulkan marga Batak yang paling tua adalah Limbong dan marga Sagala.
Alasannya adalah karena keturunan Limbong Mulana dan Sagala Raja masing-masing hanya memiliki satu kelompok marga. Artinya, mulai keturunan ketiga Raja Batak dari Limbong Mulana dan Sagala Raja sudah memakai marga Limbong dan marga Sagala.
Demikianlah ulasan tentang marga yang tertua dalam suku Batak, memang masih banyak pertanyaan lain seputar marga yang masih belum terjawab seperti marga batak yang paling banyak jumlahnya, paling terkenal, dan lain-lain. Semoga kedepannya pertanyaan-pertanyaan itu dapat segera terjawab. Horas!
Marga paling tua |
Seperti yang kita ketahui bahwa marga yang kita miliki sekarang ini sebagai keturunan Batak merupakan nama dari pendahulu-pendahulu kita zaman dahulu. Nama dari nenek moyang yang kini melekat sebagai nama belakang kita, menjadi ciri khas yang dimiliki orang Batak. Bahkan diseluruh tanah air Indonesia, orang akan mengetahui bahwa kita adalah suku Batak hanya dari nama kita, misalnya Heffri Hutapea.
Kita tidak bisa menentukan marga yang paling tua hanya dengan mengartikan salah satu marga. Kalau begitu caranya, marga yang paling tua jadi marga Purba dong, karena sudah ada sejak zaman purba, atau marga Siahaan yang kalau diterjemahkan dalam bahasa indonesia artinya anak paling tua, heheh...
Baca juga: Kumpulan Plesetan Kepanjangan Marga Batak
Lalu bagaimana cara untuk menentukan marga apa yang paling tua atau yang pertama kali ada? Untuk dapat mengetahuinya kita harus melihat dan mengurutkan dari daftar silsilah Raja Batak.
Daftar silsilah Si Raja Batak
Raja Batak mempunyai dua orang putera, yaitu:1.Guru Tatea Bulan
2.Raja Isumbaon
Kedua anak Raja Batak ini kita sebut sebagai keturunan pertama Raja Batak.
Guru Tatea Bulan mempunyai lima orang putera, yaitu:
1.Raja Biakbiak
2.Saribu Raja
3.Limbong Mulana
4.Sagala Raja
5.Silau Raja
Raja Isumbaon mempunyai tiga orang putera, yaitu:
1.Tuan Sorimangaraja
2.Raja Asiasi
3.Sangkar Somalidang
Semua putera dari Guru Tatea Bulan dan Raja Isumbaon kita sebut sebagai keturunan kedua Raja Batak. Dari sinilah cikal bakal lahirnya marga-marga Batak.
Baca Juga: Tarombo Si Raja Hutapea
Hampir semua keturunan kedua dari Raja Batak terbagi menjadi beberapa marga. Hanya ada 2 marga yang tidak ikut terbagi, yaitu: Limbong Mulana dan Sagala Raja, keturunannya sekarang ini kita kenal dengan marga Limbong dan marga Sagala.
Maka dari silsilah diatas dapat kita simpulkan marga Batak yang paling tua adalah Limbong dan marga Sagala.
Alasannya adalah karena keturunan Limbong Mulana dan Sagala Raja masing-masing hanya memiliki satu kelompok marga. Artinya, mulai keturunan ketiga Raja Batak dari Limbong Mulana dan Sagala Raja sudah memakai marga Limbong dan marga Sagala.
Demikianlah ulasan tentang marga yang tertua dalam suku Batak, memang masih banyak pertanyaan lain seputar marga yang masih belum terjawab seperti marga batak yang paling banyak jumlahnya, paling terkenal, dan lain-lain. Semoga kedepannya pertanyaan-pertanyaan itu dapat segera terjawab. Horas!
Marga paling tua hahahh bah keren kali bang.... Kalau yang sering minjem duit marganya sihutang bang, kalau yang paling serem sinaga bang hahaha salkomsel..
ReplyDeleteHahaha awas dimarahin sama yg marga sinaga hahah
DeleteWah mantap ulasan artikelnya bang, jdi lebih mengenal keberagaman orang batak
ReplyDeleteMakasih bang..
DeletePadat sekali penjelasannya gan,,, memperkenalkan budaya dan adat istiadat, kita yang berada di luar wilayah sana jadi tau, bahwa indonesia mempunyai banyak keunikan yang menarik didalamnya
ReplyDeleteBenar sekali bang..
DeleteMantap artikelnyaa
ReplyDeleteKalau daftar Marga Batak hafal ga brow? Ratusan mungkin lebih ya?
ReplyDeleteHampir hafal hee
DeleteYang saya tahu cuma sinaga, siregar, dan marga lain yang berawalan si-. Limbong dan Sagala, kedua marga trsbut saya benar² baru dengar.
ReplyDeleteBtw, masih eksis kah kedua nama marga trsbut sekarang? Khususnya bagi kalangan anak sekarang?
Atau, hanya orang² tertentu saja yg boleh menggunakan marga trsebut?
Marga itu sudah ada sejak dulu. Dan tetap digunakan oleh keturunannya hingga sekarang.
DeleteKm tinggl dmn bro.kok lu baru denger marga limbong dan marga sagala...
DeleteBukan orang batak lu yah
Marga di tanah Batak paling tua....ya marga Naibaho...karena ketika peristiwa Danau Toba, laki-laki yang mempunyai istri dari "bangsa ikan" saat itu memiliki seorang anak laki-laki dan diberi nama.......Naibaho.
ReplyDeleteYa boleh saja berpendapat seperti itu. Kalau dari sudut pandang cerita danau toba. Tapi coba cek juga di tarombo tentang silsilah marga naibaho. Keturunan keberapa dari raja batak?
DeleteMarga di tanah Batak paling tua....ya marga Naibaho...karena ketika peristiwa Danau Toba, laki-laki yang mempunyai istri dari "bangsa ikan" saat itu memiliki seorang anak laki-laki dan diberi nama.......Naibaho.
ReplyDeleteBaru tau aq klu ada marga Sagala... makasih bnyak ito utk pencerahannya ,,,
ReplyDeleteBaru tau klu ada marga Sagala..
ReplyDeleteHoras ma tu Hita sasudena,salam dari marga lubis
ReplyDeletebukannya sinaga ya yang paling tua
ReplyDeleteSaya sudah membuat alasan mengatakan marga sagala dan limbong yang paling tua jika dilihat dari silsilah
Delete